Ketua partai oposisi utama, Partai Demokrat (DP) Lee Jae-myung menyerukan tambahan anggaran untuk pemulihan dan pertumbuhan, dengan mengusulkan jumlah minimal sebesar 30 triliun won. 

Lee Jae-myung memaparkan hal itu pada hari Senin (10/02) dalam pidato di gedung parlemen Majelis Nasional, dengan mendesak pemerintah untuk menghidupkan kembali sektor ekonomi yang melemah dalam sekejap karena pemberlakuan singkat darurat militer oleh Yoon, melalui ekspansi fiskal tersebut.  

Ia juga menyampaikan gagasan inisiatif untuk membentuk Komite Pemulihan dan Pertumbuhan untuk mewujudkan masyarakat yang berdasarkan pada prinsip dasar, sambil menyampaikan komitmen untuk mengerahkan seluruh kemampuan partainya dalam memimpin pemulihan dan pertumbuhan ekonomi. 

Ketua DP itu juga mengusulkan Korea Selatan harus mengurangi jam kerja dalam era teknologi tinggi saat ini, dengan menyerukan transisi menuju sistem kerja empat hari dalam seminggu. 

Selanjutnya Lee Jae-myung sekali lagi menyinggung seruan pembentukan komite khusus parlemen untuk merespons kebijakan perdagangan Amerika Serikat di bawah pemerintahan baru Donald Trump.