Mahkamah Konstitusi (MK) telah menetapkan sidang tambahan untuk mendengarkan argumen lisan dalam sidang pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol.

Pelaksana Tugas Ketua MK, Moon Hyung-bae mengatakan pada hari Kamis (13/02) bahwa sidang kesembilan akan digelar pada pukul 14:00 hari Selasa (18/02) pekan depan, untuk menyelidiki catatan yang diajukan yang belum diperiksa.

Moon mengatakan bahwa kedua tim kuasa hukum yang mewakili presiden dan Majelis Nasional masing-masing akan mendapatkan waktu dua jam untuk menyatakan posisi mereka dan memberikan bukti tertulis.

Persidangan dapat dilanjutkan dengan meminta kedua belah pihak untuk menyampaikan argumen terakhir mereka sebelum keputusan MK, jika pemeriksaan bukti selesai pada sidang berikutnya.

Dalam skenario serupa, MK dapat mengambil keputusan apakah akan menerima mosi pemakzulan yang diajukan parlemen pada awal atau pertengahan bulan Maret.

Namun, MK dapat menerima permintaan Yoon untuk menanyai saksi tambahan, termasuk Perdana Menteri Han Duck-soo, yang kemudian akan memerlukan sidang tambahan.

MK diharapkan dapat membuat keputusan untuk mengizinkan saksi tambahan pada hari Jumat (14/02) ini.