Aksi unjuk rasa untuk menentang dan mendukung pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol berlangsung di sejumlah titik di ibukota Seoul pada hari Minggu (09/03), satu hari setelah Yoon dibebaskan setelah ia ditahan selama 52 hari.

Aksi unjuk rasa menentang pemakzulan Yoon dimulai pada pukul 11 ​​pagi di dekat kediaman presiden di Stasiun Hangangjin dan Gereja Sarang Jeil, yang dipimpin oleh pendeta aktivis konservatif Jeon Kwang-hoon, yang turut memimpin kebaktian hari Minggu di luar ruangan.
 
Polisi memperkirakan ada sekitar 4.500 orang yang berkumpul untuk unjuk rasa tersebut hingga siang hari.
 
Unjuk rasa serupa juga berlangsung di pusat kota Seoul pada pukul 1 siang oleh kelompok sipil konservatif "Angry Bird", yang dilanjutkan dengan pawai jalanan.

Sementara itu sekelompok aktivis yang menyerukan pemecatan Yoon dengan segera, menggelar unjuk rasa semalaman di area luar Istana Gyeongbokgung dan mengadakan konferensi pers pada pukul 11 ​​pagi di depan kompleks pemerintah untuk mendeklarasikan "pekan tindakan darurat" yang mendesak pemecatan Yoon dari Presiden.
 
Kelompok itu kemudian mengadakan unjuk rasa kembali pada pukul 7 malam di daerah Gwanghwamun.