Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan memperkuat sistem dukungan medis untuk korban bencana kebakaran hutan termasuk bantuan darurat bagi korban di wilayah Ulsan, Gyeongsang Selatan dan Utara.

Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan, Cho Kyoo-hong, pada hari Kamis (26/03) menggelar rapat darurat dan mengumumkan bahwa Tim Tanggap Darurat Awal Bencana yang ada saat ini telah ditugaskan menjadi satuan tugas khusus untuk meningkatkan dukungan medis, bantuan kehidupan, dan dukungan psikologis.

Kementerian akan melakukan pemantauan 24 jam terhadap fasilitas yang rentan seperti rumah sakit perawatan lansia serta mengevakuasi warga jika diperlukan. 

Selain itu, melalui Pusat Medis Darurat Nasional, kementerian akan berbagi informasi tentang rumah sakit dan ketersediaan tempat tidur pasien serta mengerahkan Tim Dukungan Medis Bencana (DMAT) untuk respons cepat.

Korban bencana akan menerima bantuan darurat untuk kebutuhan hidup dan tempat tinggal serta dukungan psikologis melalui pengiriman ‘Bus Ketentraman Jiwa’ di tempat penampungan sementara.

Penduduk di wilayah yang ditetapkan sebagai Daerah Bencana Khusus termasuk Kabupaten Ulju di Ulsan, Kabupaten Sancheong-gun dan Hadong-gun di Gyeongsang Selatan serta Uiseong-gun di Gyeongsang Utara akan mendapatkan manfaat seperti keringanan iuran asuransi kesehatan, pengecualian pembayaran iuran pensiun nasional, serta pembebasan atau pengurangan biaya pengobatan di rumah sakit dan apotek selama tiga bulan.