Penjabat Presiden Han Duck-soo menyerukan agar parlemen segera meloloskan usulan anggaran tambahan pemerintah, dengan menekankan pentingnya waktu dalam penerapan kebijakan.
Han menyampaikan imbauan tersebut pada hari Kamis (24/04) dalam pidato anggaran di depan parlemen, yang pertama kali disampaikan oleh seorang penjabat presiden sejak tahun 1979.
Han menggarisbawahi perlunya untuk segera menyetujui anggaran tambahan, senilai 12,2 triliun won atau sekitar 8,5 miliar dolar AS, untuk membantu orang-orang yang kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran hutan bulan lalu.
Penjabat presiden juga menekankan kebutuhan mendesak untuk memberikan dukungan substansial bagi usaha kecil dan anggota masyarakat yang rentan, sehingga bisa membantu industri lokal agar tetap kompetitif dalam menghadapi persaingan global yang ketat.
Han mendesak Majelis Nasional untuk segera membahas dan mengesahkan RUU anggaran untuk merangsang pemulihan ekonomi.
Menyinggung tentang pembicaraan perdagangan yang akan segera dilakukan dengan AS, Han mengatakan bahwa pemerintah akan berusaha sekuat tenaga untuk menemukan kesepakatan yang saling menguntungkan yang berpusat pada neraca perdagangan, pembuatan kapal dan gas alam cair, dengan tetap mengutamakan kepentingan nasional sebagai prioritas utama.