Seorang laki-laki berusia 50-an sempat dikabarkan hilang ditengah pemeriksaan saluran pipa air polutan dan kotoran di dalam saluran pembuangan air di sebuah jalan di Incheon. Namun saat ditemukan, laki-laki tersebut mengalami serangan jantung.
Markas Bencana dan Kebakaran Incheon menyatakan hari Senin (07/07) bahwa pihaknya menemukan seorang karyawan dari perusahaan inspeksi dan pengelola pipa air limbah di ujung Fasilitas Pengolahan Air Limbah Gulpo yang terhubung dengan pipa air limbah dari distrik Gyeyang pada pukul 10.50.
Laki-laki tersebut ditemukan sekitar 1 kilometer dari pintu masuk tempat saluran pembuangan air. Ia ditemukan dengan menggunakan pakaian kerja namun tidak menggunakan masker oksigen.
Sebelumnya, seorang pria lainnya yang berusia 40-an juga diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit dengan kondisi tak sadarkan diri hingga saat ini.
Markas Bencana dan Kebakaran Incheon menerima telepon yang melaporkan bahwa dua orang telah pingsan di dalam saluran pembuangan air pada Minggu (06/07).
Salah satu dari dua korban, seorang laki-laki berusia 40-an tahun ditemukan di dalam kondisi serangan jantung, namun satu orang lainnya yang juga dikabarkan hilang baru ditemukan pada hari Senin.
Pihak berwenang menduga bahwa para korban mungkin telah terpapar gas beracun seperti hidrogen sulfida dan karbon monoksida yang ditemukan di dalam saluran bawah tanah.