Tim jaksa khusus Cho Eun-suk gagal membawa mantan Presiden Yoon Suk Yeol ke ruang investigasi.
Pada Senin (14/07), Asisten Jaksa Khusus Park Ji-young berupaya membawa Yoon, namun ia menolak keluar dari ruang tahanan. Ia juga kesulitan memaksa Yoon dengan menggunakan fisik karena ia merupakan mantan presiden.
Tim jaksa khusus Cho mengirimkan dokumen resmi untuk membawa Yoon ke ruang investigasi pada hari Selasa (15/07) kepada Kepala Pusat Penahanan Seoul.
Menurut Asisten Jaksa Khusus Park, penjemputan tahanan berdasarkan surat perintah penahanan merupakan hal yang wajar. Hal tersebut tidak bisa dikendalikan oleh keinginan tersangka.
Sebelumnya, tim jaksa khusus memanggil Yoon untuk diinvestigasi pada hari Jumat (11/07) lalu, namun Yoon tidak memenuhi panggilan oleh tim jaksa khusus dengan alasan kesehatan.
Setelah itu, tim jaksa khusus meminta informasi dari Pusat Penahanan Seoul guna memastikan apakah ada masalah kesehatan yang cukup serius untuk membenarkan ketidakhadiran Yoon, namun terbukti tidak memiliki alasan yang sah.
Tim jaksa khusus kembali meminta kepada Yoon untuk hadir di ruang investigasi pada pukul 14.00 hari Senin, namun Yoon kembali menolak, dan penjemputan paksa juga gagal dilaksanakan.