Korea Selatan dan Amerika Serikat sedang menyusun jadwal pertemuan tingkat tinggi antara Presiden Lee Jae Myung dan Presiden Donald Trump pada akhir Agustus ini.
Jika mempertimbangkan agenda kunjungan Pejabat Vietnam pada pekan depan, upacara pengangkatan Presiden Lee, dan latihan militer gabungan Korea Selatan dan AS, pertemuan tingkat tinggi itu kemungkinan besar diadakan pada 25 Agustus.
Jika pertemuan puncak itu terwujud, KTT pertama antara Presiden Lee dan Presiden Trump terjadi dalam waktu 82 hari setelah Presiden Lee dilantik.
Meski begitu, masih ada proses negosiasi antara kedua negara terkait detail teknis seperti susunan agenda sehingga pengumuman resmi kemungkinan akan dilakukan setelah seluruh elemen disepakati.
Dalam KTT mendatang, kedua pemimpin diperkirakan akan membahas lebih lanjut isi kesepakatan negosiasi tarif yang telah dicapai sebelumnya. Selain itu, isu-isu keamanan seperti kenaikan biaya pertahanan dan perubahan peran pasukan AS di Korea Selatan juga diperkirakan akan menjadi agenda utama dalam pembahasan mengenai modernisasi aliansi Korea Selatan dan AS.
Sementara itu, bertepatan dengan momentum KTT Korea Selatan dan AS, dilaporkan bahwa Presiden Lee juga sedang mempertimbangkan pertemuan dengan Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba sebagai bagian dari upaya pemulihan diplomasi ulang-alik antara Korea Selatan dan Jepang.