Sidang pengadilan untuk memutuskan apakah mantan ibu negara Kim Keon-hee akan ditahan selama menjalani penyelidikan atas serangkaian tuduhan korupsi dan kejahatan keuangan telah selesai. Sidang berlangsung selama empat setengah jam.
Kim akan menunggu hasil sidang, yang diperkirakan akan diumumkan pada Selasa (12/08) malam atau dini hari Rabu (13/08), di Pusat Penahanan Seoul Selatan.
Sebelumnya, ia masuk ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul tanpa menanggapi pertanyaan wartawan.
Dalam argumennya, tim jaksa khusus dilaporkan menekankan perlunya menahan Kim untuk mencegah ia menghancurkan bukti, karena pekan lalu ia membantah semua tuduhan saat diperiksa.
Pihak Kim dilaporkan berargumen bahwa ia patuh pada panggilan jaksa khusus, tidak ada alasan baginya untuk melarikan diri, dan ia dalam kondisi kesehatan yang buruk.
Ia diduga terlibat dalam skema manipulasi harga saham, campur tangan dalam pencalonan pemilihan, dan menerima suap sebagai imbalan atas keuntungan bisnis.
Jika pengadilan mengabulkan surat perintah penangkapan, ini akan menjadi kali pertama dalam sejarah negara tersebut bahwa baik mantan presiden maupun istrinya ditahan.