Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyatakan sedang melakukan pembicaraan dengan Amerika Serikat untuk mengirimkan pesawat charter guna membawa pulang sekitar 300 warga Korea Selatan yang ditahan dalam razia imigrasi AS baru-baru ini.
Pada Senin (08/09), Seorang pejabat kementerian mengatakan bahwa diskusi secara mendalam sedang berlangsung untuk memastikan kepulangan warga Korea Selatan bisa dilakukan dengan cepat dan aman, meskipun waktu pastinya belum ditentukan.
Jika prosedur administratif di Amerika Serikat selesai, pemerintah akan secepat mungkin membawa warga Korea Selatan pulang.
Warga Korea Selatan akan pulang melalui jalur “keberangkatan sukarela” sesuai dengan undang-undang imigrasi AS. Ratusan warga akan dipulangkan melalui pesawat charter.
Pejabat tersebut menambahkan bahwa wawancara konsuler telah dilakukan kepada sekitar 250 orang. Sejauh ini belum ada laporan tentang masalah kesehatan, keluhan tentang kondisi penahanan, atau pelanggaran hak asasi manusia.
Pemerintah Seoul telah berulang kali meminta otoritas imigrasi AS untuk memastikan bahwa tahanan Korea Selatan tidak mengalami kondisi buruk atau perlakuan tidak adil.