Festival Kembang Api Dunia di Seoul akan digelar di Taman Hangan Yeouido pada Sabtu, 27 September. Untuk memastikan keamanan, Kepolisian Metropolitan Seoul pada Kamis (25/09) mengumumkan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan penyelenggara, Hanwha, dan Pemerintah Kota Seoul.
Satu juta orang diperkirakan akan berkumpul untuk menonton pertunjukan kembang api. Untuk menjaga kelancaran acara, 3.448 personel, termasuk lebih dari 2.200 anggota dari 37 unit, brigade mobil dan sekitar 100 petugas patroli akan bersiaga di lokasi.
Pasukan keamanan akan ditempatkan di titik-titik rawan kepadatan seperti Tangga Cheonsang di Taman Hangang Yeouido, pintu masuk utara Jembatan Mapo, Dermaga Geobukseon, dan Taman Yongyang Bongjeojeong.
Selain petugas pengamanan, sejumlah jalan juga ditutup total. Jalan Yeouido ditutup mulai 14.00 hingga 20.00. Sementara lima kawasan lain termasuk Jalan Yeouinaru dan Jalan Keuangan Internasional akan diberlakukan dilakukan sistem buka tutup, melihat kondisi di lapangan.
Di Jembatan Mapo dan Jalan Raya Hangang, satu jalur bawah akan dialihfungsikan menjadi jalur pejalan kaki sementara, sedangkan satu jalur atas akan digunakan sebagai jalur darurat untuk kendaraan medis.
Setelah festival, beberapa stasiun kereta bawah tanah seperti Stasiun Yeouinaru kemungkinan akan membatasi akses atau melewati peron tanpa berhenti, tergantung tingkat kepadatan.
Polisi juga akan menggunakan peralatan pengawasan udara yang pertama kali diperkenalkan tahun lalu untuk memantau kerumunan di sekitar stasiun.
Selain festival kembang api, berbagai aksi dan acara budaya juga akan berlangsung di pelosok kota Seoul.
Oleh sebab itu, polisi berencana menempatkan hingga 1.200 petugas lalu lintas dan sukarelawan untuk mengatur pengalihan kendaraan dan kelancaran lalu lintas di sekitar lokasi acara.