Ekspor Korea Selatan meningkat untuk bulan keempat berturut-turut pada September 2025, meski negosiasi tarif dengan Amerika Serikat (AS) masih menemui jalan buntu.
Kementerian Perdagangan, Perindustrian, dan Sumber Daya Korea Selatan pada Rabu (01/10) melaporkan bahwa pengiriman ke luar negeri mencapai 65,95 miliar dolar AS pada bulan lalu, naik 12,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pengiriman semikonduktor, komoditas ekspor utama Korea Selatan, melonjak 22 persen secara tahunan hingga mencetak rekor 16,6 miliar dolar AS pada September lalu.
Ekspor mobil juga naik 16,8 persen dibanding tahun lalu menjadi 6,4 miliar dolar AS pada bulan lalu, tertinggi untuk periode September.
Namun, ekspor ke AS turun 1,4 persen secara tahunan akibat tarif baru negara tersebut, sementara pengiriman ke China berbalik naik sebesar 0,5 persen.
Impor naik 8,2 persen dari tahun lalu menjadi 56,4 miliar dolar AS, menghasilkan surplus perdagangan sebesar 9,56 miliar dolar AS.