Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Tim Gabungan Pemerintah Korsel Bertolak ke Kamboja untuk Tangani Kasus Penipuan dan Penyanderaan

Write: 2025-10-15 11:23:49Update: 2025-10-15 14:56:26

Tim Gabungan Pemerintah Korsel Bertolak ke Kamboja untuk Tangani Kasus Penipuan dan Penyanderaan

Photo : YONHAP News

Tim tanggap gabungan pemerintah Korea Selatan dijadwalkan berangkat ke Kamboja pada Rabu (15/10) untuk menangani peningkatan kasus penipuan pekerjaan, penculikan, dan penyanderaan yang melibatkan warga Korea Selatan.  

Tim yang dipimpin Wakil Menteri Luar Negeri Kedua, Kim Jin-a itu akan berangkat ke Phnom Penh pada sore hari.  

Kepala Kantor Investigasi Nasional di bawah Badan Kepolisian Nasional Korea Selatan, bersama pejabat dari Kementerian Kehakiman, Dinas Intelijen Nasional, dan lembaga terkait lainnya, juga akan turut serta dalam misi tersebut.  

Setibanya di Kamboja, tim gabungan tersebut berencana bertemu pejabat tinggi setempat untuk membahas kerja sama dalam penyelidikan kematian seorang mahasiswa universitas Korea Selatan yang dilaporkan disiksa oleh sindikat kriminal pada Agustus lalu.  

Tim tersebut juga akan mengoordinasikan pengaturan autopsi dan pemulangan jenazah korban.  

Selain itu, tim ini akan menyelidiki keadaan sekitar 80 orang warga Korea Selatan yang diyakini ditahan atau disekap di Kamboja dan hingga kini belum diketahui keberadaannya berdasarkan laporan yang diterima Kementerian Luar Negeri Korea Selatan.  

Tim ini juga akan berkoordinasi dengan otoritas setempat terkait pemulangan warga Korea Selatan yang ditahan atas dugaan keterlibatan dalam kejahatan penipuan daring.  

Saat ini, 63 orang warga Korea Selatan diketahui masih ditahan, namun banyak di antara mereka dilaporkan menolak dipulangkan, sehingga jadwal kepulangan mereka belum dapat dipastikan.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >