Reaktor nuklir Kori-2 di wilayah tenggara kota Busan akan kembali beroperasi setelah dua setengah tahun.
Komisi Keamanan dan Keselamatan Nuklir Korea Selatan mengambil keputusan untuk menyetujui perpanjangan operasi reaktor yang terletak di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Korea tersebut melalui pemungutan suara pada rapat yang digelar Kamis (13/11).
Dengan keputusan tersebut, reaktor nuklir Kori-2 akan melanjutkan operasi hingga April 2033.
Keputusan itu diambil tiga setengah tahun setelah perusahaan Korea Hydro and Nuclear Power (KHNP) mengajukan permintaan untuk melanjutkan operasi reaktor nuklir tersebut di tahun 2022. Kori-2 berhenti beroperasi setelah masa izinnya berakhir pada bulan April 2023 lalu.
Kori-2 adalah reaktor nuklir ketiga Korea Selatan, yang memulai operasi komersilnya dengan kapasitas 685 megawatt pada 9 April 1983, dan merupakan reaktor nuklir ketiga yang beroperasi melampaui masa desainnya setelah Kori-1 di tahun 2008 dan Wolsong-1 di tahun 2015.
KHNP menyatakan bahwa pihaknya mengutamakan keselamatan dan melakukan upaya terbaik untuk memastikan Kori-2 kembali beroperasi tepat waktu.