Duta Besar China untuk Korea Selatan, Dai Bing, menyatakan bahwa Beijing menghormati aliansi Korea Selatan dan Amerika Serikat, namun ia juga memperingatkan agar kedua negara tidak meningkatkan ketegangan terkait isu Taiwan.
Dalam konferensi pers yang digelar di Kedutaan Besar China di Seoul pada Kamis (13/11), Duta Besar Dai Bing, menjawab pertanyaan mengenai dampak modernisasi aliansi Korea Selatan–AS terhadap hubungan Korea Selatan –China.
Ia menyebutkan bahwa Beijing justru menghormati sejarah aliansi Korea–AS, namun dengan nada tegas memperingatkan agar kedua negara tidak ikut campur dalam perselisihan lintas selat antara China dan Taiwan.
Ia juga mengharapkan agar Korea Selatan menangani rencana pengadaan kapal selam bertenaga nuklir dengan sangat hati-hati, sambil sepenuhnya mempertimbangkan posisi Beijing.
Menurut Dai Bing, inti permasalahan di Semenanjung Korea saat ini adalah ketegangan antara Amerika Serikat dan Korea Utara. Ia menegaskan bahwa Washington harus menghentikan penggunaan isu Semenanjung Korea untuk mengejar kepentingan nasionalnya sendiri.
Dubes China itu juga menekankan bahwa Seoul memiliki kemampuan dan kebijaksanaan dalam mengembangkan hubungan yang seimbang dengan Beijing dan Washington, yang sejalan dengan kepentingan Korea Selatan.
Terkait pertukaran budaya yang disepakati dalam KTT Korea Selatan dan China di Gyeongju, ia menyatakan bahwa Beijing mendukung bentuk pertukaran yang sehat dan bermanfaat, serta menekankan bahwa tren perbaikan hubungan kedua negara saat ini harus dijaga dengan baik.