Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung telah tiba di Uni Emirat Arab (UEA), tujuan pertama dari tur empat negaranya yang terkait dengan KTT G20 di Afrika Selatan.
Presiden Lee pada Senin (17/11) memulai kunjungan kenegaraan selama tiga hari di Abu Dhabi dengan mengunjungi Wahat Al Karama, sebuah situs yang memperingati seluruh warga Emirat yang gugur dalam tugas.
Ia kemudian mengunjungi Masjid Agung Sheikh Zayed, salah satu bangunan Islam paling terkenal di UEA, di mana ia memberikan penghormatan kepada presiden pendiri negara tersebut, Syekh Zayed bin Sultan Al Nahyan.
Dalam pertemuan dengan warga Korea yang tinggal di negara Timur Tengah itu, Lee menekankan bahwa kedua negara harus melampaui hubungan “persaudaraan” dan berkembang menjadi sebuah “komunitas ekonomi” yang bekerja sama dalam penelitian, produksi, dan penetrasi bersama ke pasar negara ketiga.
Lee menekankan bahwa UEA dapat berperan sebagai “markas utama” bagi upaya Korea Selatan membangun dan memperkuat pijakan ekonominya di Timur Tengah dan Afrika.
Sementara itu, Presiden Lee dijadwalkan mengadakan pembicaraan tingkat tinggi dengan Presiden UEA, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan pada Selasa (18/11) untuk membahas cara memperkuat kerja sama di bidang kecerdasan buatan, pertahanan, budaya, dan sektor lainnya.