GS Caltex, Kamis (20/11) mengumumkan bahwa pihaknya mengadakan upacara peresmian fasilitas pemurnian minyak sawit milik AGPA Refinery Complex (ARC) yang merupakan perusahaan patungan dengan POSCO International di Balikpapan, Indonesia.
Acara tersebut dihadiri oleh sekitar 100 orang, termasuk para pimpinan kedua perusahaan, pejabat pemerintah Indonesia, Kedutaan Besar Korea di Indonesia, serta perwakilan industri dan masyarakat setempat.
GS Caltex dan POSCO International mendirikan perusahaan patungan ARC pada tahun 2023 dan berinvestasi sekitar 260 miliar won untuk membangun fasilitas pemurnian di lahan seluas 300.000 m² di kawasan industri Balikpapan.
Fasilitas yang baru selesai tersebut mampu memproduksi sekitar 500.000 ton bahan baku biodiesel dan minyak sawit olahan setiap tahun dari CPO (crude palm oil).
Melalui fasilitas tersebut, GS Caltex secara stabil dapat memperoleh bahan baku biodiesel seperti stearin dan membangun rantai nilai biodiesel dari produksi hingga penjualan.
POSCO International akan memasok CPO dari perkebunan di Indonesia ke ARC serta menjual minyak sawit olahan yang dihasilkan tidak hanya di Indonesia tetapi juga ke Korea Selatan, China, dan negara-negara terdekat.
Presiden GS Caltex, Huh Se-hong menyatakan bahwa perusahaannya akan memperkuat daya saing rantai nilai bio, serta memperkokoh dasar pertumbuhan berkelanjutan bersama bisnis rendah karbon seperti hidrogen, CCUS, dan daur ulang plastik.