Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengkritik penangkapan pekerja Korea Selatan di pabrik baterai Georgia pada September lalu sebagai tindakan 'bodoh'. Ia menekankan pentingnya tenaga ahli asing untuk membangun kembali sektor manufaktur AS. 

Dalam Forum Investasi AS dan Arab Saudi yang digelar di Washington D.C. pada Rabu (19/11), Trump menyatakan bahwa perusahaan asing yang membangun pabrik di AS harus dapat membawa tenaga ahli dari luar negeri untuk melatih pekerja lokal.

Trump mengatakan bahwa ia menyambut kedatangan para ahli dari luar negeri dengan mencontohkan pabrik semikonduktor TSMC di Arizona yang memerlukan ribuan tenaga ahli asing untuk mengelola pabrik yang sangat kompleks.

Trump menegaskan bahwa hal tersebut diperlukan untuk memperkuat daya saing manufaktur AS. Tenaga ahli asing merupakan bagian dari Make America Great Again (MAGA).

Trump mengizinkan tenaga ahli asing untuk masuk ke Amerika dan mengajarkan keterampilan manufaktur kepada warga AS pasca penangkapan sekitar 300 pekerja Korea Selatan di lokasi pembangunan pabrik baterai di Georgia oleh otoritas imigrasi September lalu.

Namun, pernyataan Trump ini tidak sejalan dengan pendukungnya yang menolak keras perluasan visa karena pekerja asing dinilai merebut lapangan pekerjaan warga AS.