Mantan Direktur Urusan Korea Utara di Dewan Keamanan Nasional (NSC) Gedung Putih, Anthony Ruggiero mengatakan bahwa pemerintah Korea Selatan harus berkomitmen untuk tidak mengembangkan senjata nuklir setelah menerima dukungan Amerika Serikat terkait pengadaan kapal selam bertenaga nuklir.
Ruggiero mencontohkan aliansi keamanan trilateral Australia, Inggris dan Amerika Serikat (AUKUS). Ia menegaskan bahwa Korea Selatan juga perlu membuat pernyataan serupa, sebagaimana pemerintah Australia secara terbuka menyatakan bahwa mereka tidak akan mengembangkan senjata nuklir.
Hal itu disampaikan dalam seminar yang digelar Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS) pada Kamis (20/11).
Ia menekankan bahwa Korea Selatan perlu menjelaskan kepada komunitas internasional bahwa kegiatan pengayaan dan daur ulang nuklir sepenuhnya bertujuan untuk kepentingan sipil.
Sebelumnya, melalui 'Joint Fact Sheet' yang dirilis baru-baru ini, Korea Selatan dan AS telah mengumumkan secara resmi bahwa keduanya mendukung pengayaan dan pemrosesan ulang uranium untuk tujuan sipil di Korea Selatan, serta pembangunan kapal selam bertenaga nuklir.