Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Presiden Lee Bertemu Pemimpin Prancis dan Jerman di KTT G20

Write: 2025-11-24 11:42:57Update: 2025-11-24 12:03:55

Presiden Lee Bertemu Pemimpin Prancis dan Jerman di KTT G20

Photo : YONHAP News

Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengadakan pertemuan puncak pada Sabtu (22/11) di Johannesburg.

Dalam pertemuan bilateral tersebut, Presiden Lee menyampaikan kepada Presiden Macron bahwa pertemuan mereka akan semakin memperkuat hubungan khusus antara Korea Selatan dan Prancis serta mengusulkan pembentukan kemitraan strategis.

Menyoroti bahwa tahun depan menandai HUT ke-140 hubungan diplomatik antara kedua negara, Presiden Lee mengundang Presiden Macron untuk mengunjungi Korea Selatan tahun depan.

Presiden Macron berterima kasih atas undangan tersebut dan mengatakan akan mempertimbangkan kunjungan tahun depan untuk memperingati hari jadi tersebut. Macron menekankan bahwa kedua negara harus terus bekerja sama di berbagai bidang, termasuk keamanan, teknologi kuantum, kecerdasan buatan, luar angkasa, energi nuklir, dan energi terbarukan.

Sementara itu, dalam pembicaraan puncak, Presiden Lee telah meminta Kanselir Jerman, Friedrich Merz untuk berbagi pengalaman Jerman dalam mengatasi perpecahan dan mencapai reunifikasi.

Dalam pembicaraan yang diadakan di hari yang sama, Presiden Lee mengatakan bahwa Korea Selatan harus belajar lebih banyak tentang bagaimana Jerman mengatasi perpecahan dan mencapai reunifikasi, dan Korea Selatan harus mengikuti jalur tersebut.

Menurut kantor kepresidenan, Presiden Lee memberikan pengarahan kepada Kanselir Merz mengenai upaya Korea Selatan untuk meredakan ketegangan dan mempromosikan perdamaian di Semenanjung Korea serta meminta dukungan dan kerja sama berkelanjutan dari Jerman.

Kanselir Merz mengatakan Korea Selatan dan Jerman telah menikmati kemitraan bilateral yang kuat yang ia harap akan terus diperdalam. Ia juga menyatakan minat untuk memperluas kerja sama ekonomi dan mendengar perspektif Korea Selatan mengenai perkembangan regional, termasuk Korea Utara dan China.

Presiden Lee juga menyoroti pentingnya memperkuat kerja sama industri pertahanan antara kedua negara, mencatat bahwa Jerman memegang posisi penting sebagai negara pertahanan terkemuka di tengah upaya Eropa untuk meningkatkan kemampuan pertahanannya.

Kedua pemimpin sepakat untuk memajukan hubungan bilateral dan kerja sama di bidang energi dan mineral penting.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >