Lima satelit kubus dan Satelit Menengah Generasi Terbaru No.3 (Chajung 3) yang diluncurkan melalui roket Nuri, berhasil melakukan komunikasi dengan stasiun bumi hari Kamis (27/11).
Tujuh satelit lainnya akan mencoba komunikasi dengan stasiun di bumi sesuai jadwal masing-masing lembaga pengembang. Waktu komunikasi dan penilaian awal keberhasilan berbeda-beda untuk setiap satelit.
Badan Penerbangan dan Antariksa Korea (KARI) berencana mengumumkan kondisi semua satelit tambahan pada tanggal 2 Desember, lima hari setelah peluncuran.
Hingga Kamis pukul 12 siang, satelit utama, Chajung 3, sudah 14 kali melakukan komunikasi dua arah dengan stasiun di bumi.
KARI menyatakan bahwa fungsi komponen utama Chajung 3 telah dikonfirmasi melalui komunikasi tersebut. Selanjutnya peneliti akan memeriksa informasi status satelit yang diterima melalui komunikasi tambahan dengan stasiun bumi.
Chajung 3 akan menjalani operasi awal selama dua bulan untuk memeriksa muatan dan mempersiapkan misi.
Setelah persiapan diselesaikan, satelit akan menjalankan misi utama seperti pengamatan aurora dan plasma luar angkasa sambil mengorbit bumi sekitar 15 kali per hari selama satu tahun di orbit sinkron matahari.