Pemerintah Korea Selatan menggelar rapat darurat pada akhir pekan untuk membahas langkah-langkah dalam merespons berlanjutnya volatilitas di pasar valuta asing.
Menteri Keuangan Korea Selatan, Koo Yun-cheol memimpin rapat tersebut di kompleks pemerintahan di Seoul pada Minggu (14/12) sore untuk meninjau perkembangan terkini di pasar keuangan dan valuta asing domestik maupun global, serta membahas langkah respons.
Peserta rapat antara lain Ketua Komisi Jasa Keuangan, Lee Eok-won; Gubernur Bank Sentral Korea, Rhee Chang-yong; Sekretaris Senior Kepresidenan Bidang Pertumbuhan Ekonomi, Ha Joon-kyung; serta pejabat senior dari kementerian kesejahteraan dan industri.
Kementerian Keuangan tidak memberikan rincian mengenai hasil rapat tersebut.
Penyelenggaraan rapat darurat pada hari Minggu sore dipandang sebagai sinyal meningkatnya kekhawatiran terhadap perkembangan terbaru di pasar valuta asing.
Rata-rata nilai tukar won terhadap dolar AS pada bulan ini telah melampaui 1.470 won, menandai level bulanan tertinggi sejak krisis keuangan Asia pada 1997.
Dalam perdagangan pada hari Jumat (13/12), won melemah hingga 1.479,9 won per dolar AS, semakin mendekati level psikologis 1.500 won.