Presiden Lee Myung-bak menyatakan sebagai pemimpin tertinggi angkatan bersenjata nasional merasa bertanggungjawab yang sebesar-besarnya dan merasa sedih yang sedalam-dalamnya atas kasus kapal Cheonan, dan berjanji agar kasus seperti itu tidak akan terulang kembali melalui penciptaan angkatan bersenjata yang lebih kuat.
Hal tersebut disampaikan presiden pada hari Senin dalam pidato khusus untuk mengenang para awak kapal yang meninggal dalam musibah tenggelamnya kapal Cheonan.
Dalam kesempatan itu, presiden berjanji untuk mencari penyebab ledakan secara rinci dan akurat, dan akan memberikan reaksi yang tegas sesuai dengan hasil investigasi.
Lee Myung-bak juga mengatakan bahwa semua rakyat saat ini menyatu untuk menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban, serta menghibur keluarga yang ditinggalkan.
Dia juga menghimbau agar masyarakat tetap berkonsolidasi untuk mengatasi kesedihan dan kesulitan saat ini.