Pemerintah Korea Selatan dan Turki menandatangai sebuah Nota Kesepahaman, MOU kerjasama bilateral di sektor energi nuklir.
Dalam MOU itu menteri Perekonomian dan Pengetahuan Choi Gyung-hwan dan menteri Energi dan Sumber Alam Turki Taner Yildiz sepakat untuk mempromosi pembangunan stasiun pembangkit listrik tenaga nuklir gaya Korea di Sinop bagian utara Turki.
Ini merupakan yang pertama kali kedua negara mengumumkan secara resmi kerjasama mereka di proyek PLTN Sinop.
Jika Korea Selatan memenangkan proyek senilai 10 miliar dolar itu, maka 2 pembangkit listrik tenaga nuklir berkekuatan 1400 megawat akan di ekspor ke Turki.