Presiden Amerika Serikat, Barack Obama memberi tekan keras kepada Cina. Hal ini disampaikan melalui pembicaran telpon dengan presiden Cina, Hu Jintao pada tgl. 5 Desember. Pihak Amerika Serikat akan mengambil langkah-langkah lain, jika pemerintah Beijing tidak mampu memanfaatkan pengaruhnya terhadap Korea Utara.
Menurut harian Jepang Mainichi Simbun, presiden Obama dalam pembicaran telpon itu, mendesak Cina untuk memanfaatkan pengaruhnya terhadap Korea Utara, karena kejadian penembakan di pulau Yeonpyeong diakibatkan sikap Beijing yang mengabaikan sendiri terhadap Korea Utara.
Mainichi Simbun mengabarkan pula bahwa usai presiden Obama menyatakan tekanan keras itu, Cina mengirimkan anggota Dewan Negara, Dai Bingguo ke Korea Utara dan memanfaatkan pengaruhnya secara keras dalam pertemuan dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-il pada tgl. 9 Desember lalu.