Polisi Korea Selatan menegaskan pihaknya telah memiliki bukti bahwa salah satu perompak Somalia yang ditangkap menembak kapten kapal Korea ‘Samho Jewelry’ -Seok Hae-kyun.
Menurut konferensi pers yang berlangsung hari Senin, tim investigasi khusus telah menyelesaikan penyelidikan terhadap 5 perompak Somalia yang ditangkap dan dibawa ke Korea Selatan akhir bulan lalu. Tim investigasi mengatakan bahwa bukti yang telah diperoleh memastikan salah satu perompak ditangkap itu bernama, Arai Mahomed, menembak kapten Seok Hae-kyun selama operasi penyelamatan oleh angkatan laut Korea Selatan terhadap kapal yang dibajak oleh perompak Somalia.
Investigator juga memperlihatkan bukti material peluru senapan yang diambil dari tubuh kapten Suk dan jaringan bekas tembakan di lantai ruang kemudi kapal.
Menurut investigator, 7 anggota awak kapal Korea selanjutnya mengatakan bahwa perompak yang identifikasi itu menembak Seok yang tiarap di lantai ruang kemudi pada saat operasi penyelamatan berlangsung.
Tetapi, investigator menemukan bahwa satu dari 4 perluru yang diambil dari tubuh kapten, ditembakkan oleh komando angkatan laut Korea Selatan selama operasi penyelamatan di laut Arabia itu.