Kapal nelayan Korea Selatan -Geummi dengan nomor lambung 305 yang diculik oleh pembajak Somalia pada tgl. 9 Oktober tahun 2010 lalu sudah dibebaskan pada hari Rabu dan sedang melakukan pelayaran dalam wilayah perairan relatif aman.
Kapal Geummi berbobot 24 ton dengan awak dua warga Korea, dua Cina dan 39 warga Kenya, dilepaskan dari pelabuhan Somalia dan diharapkan tidak lama lagi akan masuki periaran teritori Kenya.
Seorang pejabat di markas besar operasi angkatan laut gabungan Uni Eropa mengatakan bahwa atas permintaan pemerintah Korea Selatan, kapal perang mereka bertemu kapal nelayan itu pada hari Kamis pagi dan sedang mengawal kapal Korea itu ke Kenya setelah menyajikan bahan bakar dan makan untuk para awak.
Armada kapal angkatan laut Uni Eropa EU sedang bertugas untuk menjaga kapal dagang dari perompak di Samudera India dan Teluk Aden.
Kapten kapal Geummi, Kim Dae-geun mengatakan hari Rabu melalui telepon dengan keluarganya di Korea Selatan pagi hari Kamis bahwa dia dan awak lainnya dalam keadaan sehat, namun sedikit kelelahan.