Pengadilan Pusat Seoul mengabarkan bahwa pihaknya telah berhasil melacak jejak hacking dari luar, berkenaan dengan situasi gangguan serius jaringan internet perbankan di Bank Koperasi Pertanian Korea Selatan, Nonghyup, yang terjadi baru-baru ini.
Invasi dari luar ternyata berdampak di seluruh jaringan internet Nonghyub dengan memanfaatkan teknologi hacking yang canggih, mulai pukul 8 pagi pada tgl. 12 April, namun kejahatan siber itu terjadi pada pukul 4:56 menit sore hari itu.
Menurut seorang pejabat di Pengadilan Pusat Seoul, penelitian data terkait akan menghabiskan waktunya selama 2 hingga 3 pekan ke depan dan pihaknya melakukan penyelidikan bersama dengan badan-badan terkait, termasuk Lembaga Penelitian Keamanan Keuangan.
Bersamaan dengan itu, pengadilan tersebut juga menyelidiki kasus itu dengan mempertimbangkan kemungkinan terinfeksinya program hacking pada saat notebook di bagian keamanan Nonghyup keluar.