Polisi Korea Selatan telah menangkap kelompok yang diduga berkolusi dengan hacker Korea Utara untuk membuat program hacking game yang terkenal Korea Selatan untuk diperdagangkan.
Kepolisian Metropolitan Seoul mengabarkan kelompok tersebut, sejak tahun 2009, telah mengundang ahli komputer Korea Utara ke Cina dimana mereka mengembangkan program-program hacking untuk game online Korea Selatan.
Kelompok ini kemudian menjual piranti lunak hacking itu ke tempat-tempat untuk bermain game online.
Kelompok yang beranggotakan 15 orang itu menjual "program auto" yang secara otomatis menyerang pihak lain dalam game online untuk mengumpulkan item game dan uang.
Program-program ini diduga telah menghasilkan transaksi senilai lebih dari 6,4 miliar Won selama 18 bulan terakhir.