Ketua Kehormatan perusahaan baja utama Korea –POSCO, Park Tae-joon yang meninggal dunia kemarin mengungkapkan dalam surat wasiatnya bahwa dia sangat puas atas tumbuhnya POSCO sebagai pendorong ekonomi utama.
Juru bicara anggota keluarga Park menjelaskan di depan wartawan di aula rumah sakit, Seoul kemarin bahwa almarhum Park menghendaki POSCO tetap tumbuh sebagai salah satu perusahaan baja terbaik di dunia.
Beberapa tokoh masyarakat yang turut berduka cita, termasuk Ketua Komisi Komunikasi Korea, Choi See-joong dan anggota dewan tertinggi partai oposisi utama, Chung Dong-young terus berdatangan hingga dini hari Rabu untuk memberika penghormatan terakhir bagi almarhum Park yang pernah menjabat sebagai perdana menteri pada tahun 2001.
Menurut juru bicara keluarga tertinggal, Park Tae-joon yang meninggal dunia akibat penyakit paru-paru dengan usia 84 tahun akan dimakamkan di Pemakaman Nasional Daejeon pada hari Sabtu.