Presiden Lee Myung-bak telah mengkonfimasikan bahwa Arab Saudi akan memasok secara stabil minyak mentah ke Korea Selatan, bahkan dalam keadaan darurat.
Pada pertemuan yang berlangsung pada hari Selasa, Presiden Lee meminta Menteri Sumber Daya Mineral dan Petroleum Arab Saudi, Ali Al-Naimi untuk tetap memasok minyak kepada Korea Selatan, mengingat suplai minyak dari Iran terhambat akibat adanya sanksi internasional terkait ambisi nuklir Iran.
Sehubungan dengan permintaan tersebut, Menteri Naimi menanggapi bahwa negaranya siap memenuhi permintaan minyak Korea Selatan.
Presiden Lee mendesak negeri kaya minyak itu untuk melakukan berbagai upaya guna menstabilkan pasar minyak dunia, karena krisis keuangan dapat terjadi jika harga minyak dunia mengalami kenaikan ditengah kesulitan ekonomi.
Setiba di Riyadh pada hari Selasa, Presiden Lee Myung-bak juga melakukan pertemuan dengan kelompok warga masyarakat Korea yang tinggal di Arab Saudi dan menekankan bahwa perusahaan Korea Selatan perlu selanjutnya lebih eksis di kawasan Timur Tengah.