Presiden Korea Selatan, Lee Myung-bak meminta partai oposisi untuk bekerjasama atas pencapaian FTA Korea Selatan dan Amerika Serikat dan juga soal pembangunan pangkalan AL di Jeju demi kepentingan nasional.
Presiden Lee mengadakan konferensi pers dengan menyambut tahun ke-4 sebagai presiden, pada hari Rabu, dan meminta dukungan partai oposisi termasuk Ketua Partai Bersatu Demokrat –DUP, Han Myeong-suk, seperti halnya waktu pemerintahan mendiang Roh Moo-hyun.
Presiden Lee meminta maaf kepada masyarakat atas serangkaian masalah skandal korupsi yang melibatkan pembantu-pembantu dan kerabatnya.
Mengenai masalah hubungan antar-Korea, Presiden Lee menyatakan, jika Korea Utara menunjukkan sikap tulus untuk berdialog, kapanpun hal itu akan disambut dengan baik.
Tentang masalah pengungsi Korea Utara di Cina, Presiden Lee menghimbau pemerintah Cina untuk menangani hal itu berdasarkan aturan internasional, karena para pelarian itu bukan pelaku kejahatan, sehingga pemerintah Korea Selatan akan meningkatkan kerjasama dengan pemerintah Cina.
Dinyatakan pula setelah usai masa jabatannya, Presiden Lee Myung-bak akan kembali istirahat ke tempat kediamannnya yang terletak di Nonhyun, Seoul dimana dia telah tinggal selama sekitar 30 tahun.