Lebih dari satu juta pekerja tetap ditemukan tanpa sengaja menjadi pensiun tahun lalu setelah perusahaan majikan mereka bangkrut, ditutup atau menghadapi restrukturisasi.
Menurut Kementerian Tenaga Kerja dan Lapangan Kerja Korea pada hari Kamis, dari jumlah total orang yang kehilangan kualifikasi mereka untuk asuransi kerja, sekitar 1 juta orang ditemukan menjadi orang-orang yang kehilangan pekerjaan mereka, karena alasan tidak sengaja bukan karena penyakit, usia atau penghentian kontrak kerja.
Secara khusus, jumlah orang-orang yang pensiun dengan restrukturisasi perusahaan atau PHK besar-besaran untuk menormalkan usaha, meningkat 30 % dibandingkan tahun 2010 dengan mencapai 102.000 orang pada tahun lalu.
Menurut analisis pakar ekonomi, peningkatan jumlah pensiun itu disebabkan peningkatan jumlah perusahaan yang mengalami kebangkrutan atau ditutup akibat kemorosotan sektor konstruksi di tengah resesi ekonomi pada tahun lalu.