Pemerintah menyatakan jumlah kebocoran uang akibat tindakan penipuan untuk mendapatkan premi asuransi mencapai 3,5 triliun Won selama setahun, dan uang asuransi setahun yang harus dibayar oleh pelanggan secara tambahan adalah 200.000 Won untuk setiap rumah tangga.
Menurut Badan Pengawasan Keuangan Korea, penipuan terkait asuransi yang telah ditemukan diduga hanya mencapai seperdelapan dari seluruh kasus penipuan yang terjadi.
Jumlah uang atas kasus penipuan asuransi yang telah terditeksi oleh pihak Badan Pengawasan Keuangan Korea mencapai 420 miliar Won, meningkat 13 % dibandingkan 2 tahun lalu.
Jumlah penipu yang ditemukan mencapai 72.000 pelaku, meningkat 4,5 % dibandingkan 2 tahun lalu.