President Lee Myung-bak mengusulkan pertumbuhan hijau sebagai strategi untuk mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan.
Presiden Lee menekankan perlunya pertumbuhan hijau dalam pidato perdananya di konferensi PBB Rio+20 untuk Pembangunan Berkelanjutan di Rio de Janeiro, Brazil pada hari Rabu.
Presiden Lee juga menyatakan rencana Korea Selatan untuk meningkatkan Bantuan Pembangunan Resmi -ODA, yang akan digunakan untuk memdukung proyek pertumbuhan hijau dalam negara-negara berkembang, dengan nilai lebih dari 5 miliar dolar Amerika antara tahun 2013 dan 2020.
Dia menambahkan bahwa untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan melalui pertumbuhan hijau, teknologi dan sumber daya harus berjalan secara utuh.
Presiden Lee menyatakan Korea Selatan akan memainkan peran penting dalam upaya tersebut.
Selama pertemuan di Rio De janeiro, Presiden Lee Myung-bak merencanakan untuk menghadiri upacara penandatanganan untuk mengangkat institut pertumbuhan hijau global berbasis di Seoul sebagai organisasi internasional, bersama dengan kehadirian para pemimpin dari 10 negara lain.