Kejaksaan Korea Selatan telah menangkap 7 karyawan perusahaan luar negeri yang bermitra dengan perusahaan elektronik Samsung dan LG karena mereka mencuri teknologi display berteknologi tinggi.
Ketujuh karyawan diduga mengambil foto peta sirkuit diagram dari 55-inch panel AMOLED yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan Korea Selatan untuk menguasai pasaran TV generasi penerus secara lebih dini di dunia.
Pihak Kejaksaan menyatakan foto diagram tersebut mengandung desain kunci yang diambil oleh mereka yang bertugas memperbaiki alat pemeriksa panel AMOLED, kemudian disimpan di perangkat USB dan diserahkan kepada perusahaan mitra yang bermarkas di Israel dan beberapa negara lain. Data-data teknologi itu diduga telah diserahkan kepada perusahaan pesaing Cina. Perusahan Samsung dan LG telah mengembangkan teknologi inti di tengah booming pasar TV generasi penerus, yang diperkirakan bernilai sekitar 90 triliun won.
Perusahaan Samsung dan LG Korea telah menyuntikkan dana sekitar 1 triliun Won untuk mengembangkan teknologi tersebut.