Kandidat presiden partai oposisi utama, Partai Bersatu Demokrat –DUP, Moon Jae-in dan capres independen, Ahn Cheol-soo segera mulai melakukan pembahasan tentang cara untuk menjalankan proses calon presiden tunggal. 3 pejabat dari pihak masing-masing akan bertemu pada hari Senin untuk memulai pembahasan tersebut. Kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan proses calon tunggal tersebut sebelum periode pendaftaran kandidat yang hanya tersisa 2 pekan ke depan. Kubu capres Moon Jae-in mengusulkan konvensi publik dalam partai sebagai pemilih calon tunggal antara Moon Jae-in dan Ahn Cheol-soo, sedangkan kubu capres Ahn Cheol-soo menuntut pelaksanaan jajak pendapat publik yang mengecualikan pendukung capres partai berkuasa –SP, Park Geun-hye.
Sementara itu, capres SP, Park Geun-hye mengecam gerakan kubu oposisi, karena hal itu dinilai tidak masuk akal yang mana rakyat belum mengetahui siapa calon presiden kubu oposisi pada saat ini menjelang pilpres.
Partai SP melontarkan kecaman bahwa kedua calon oposisi sedang menaruh perhatian dengan hanya menitikberatkan pembagian kekuasaan dibandingkan kepentingan nasional dan kehidupan rakyat