Presiden Park Geun-hye meminta pemerintah untuk meninjau kebijakan luar negeri Korea Selatan terhadap Korea Utara dan menanggapi secara tepat segala perubahan diplomatik yang mungkin timbul akibat adanya kepemimpinan baru di sekitar negara tetangga, termasuk Korea Utara.
Sebelum menerima laporan dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Unifikasi di Istana Chongwaedae pada hari Rabu, Presiden Park Geun-hye menegaskan bahwa Korea Utara terus meningkatkan ancaman provokasi yang membuat situasi politik internasional di sekitar Semenanjung Korea semakin rumit.
Dia mengungkapkan bahwa arah kebijakan luar negeri pemerintah baru terhadap Korea Utara adalah membangun saling kepercayaan antar-Korea berdasarkan keamanan nasional yang dinilai kokoh. Langkah tersebut merupakan fondasi dasar untuk menciptakan perdamaian permanen dan unifikasi kedua Korea.
Presiden Park Geun-hye menambahkan bahwa pemerintah Korea Selatan harus mengupayakan perdamaian berkesinambungan dan meningkatkan hubungan dengan Korea Utara tahap demi tahap berdasarkan saling percaya.