Tim penyelidik Amerika Serikat yang mengunjungi Korea Selatan untuk menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat Asiana Airlines dengan nomor penerbangan 214, akan memulai penyelidikan secara penuh setelah mengunjungi gedung pusat Asiana Airlines di Seoul pada hari Senin ini.
Tim penyelidik AS tersebut yang terdiri dari penyelidik Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS –NTSB dan pengamat keamanan dari Direktorat Jenderal Penerbangan Federal AS akan menyelidiki catatan pemeriksaan pesawat, program pelatihan pilot, kegiatan pilot sebelum 72 jam kecelakaan terjadi dan kegiatan lainnya.
Menurut keterangan Kementerian Pertanahan dan Transportasi Korea Selatan, Komite penyelidik kecelakaan jalan kereta api dan penerbangan Korea Selatan serta pegawai Asiana Airlines juga akan mengikuti penyelidikan tersebut.
Tim penyelidik AS akan kembali ke AS setelah melakukan penyelidikan selama 10 hari hingga tanggal 7 Agustus mendatang.