Perusahaan Boeing dengan pesawat jet tempurnya F-15 Silent Eagle akan menjadi calon kuat pemenang tender pengadaan pesawat jet tempur Korea Selatan, karena perusahaan Eropa –European Aeronautics Defense dan Space –EADS gagal menyanggupi anggaran senilai 8,3 triliun Won atau 7,5 miliar dolar Amerika.
Berdasarkan sumber informasi terkait, pihak EADS tidak dapat menyanggupi perkiraan harga yang ditawarkan oleh pihak pemerintah Korea Selatan untuk pengadaan 60 unit jet tempur.
Pihak pemberi tender Korea Selatan, Defense Acquisition Program Administration –DAPA meminta pihak EADS untuk mengadakan 60 unit pesawat dan 15 jet tempur versi Eurofighter Tranche 3 Typhoon harus dilengkapi kursi ganda dan pihak EADS hanya menyanggupi untuk mengadakan 6 jet tempur dengan kursi ganda.
Dengan demikian, perusahaan Boeing dengan produk andalannya Elang Bisu F-15 akan menjadi calon utama sebagai pemenang pangadaan pesawat jet tempur Korea Selatan. Perusahaan Amerika lainnya, yaitu Lockheed Martin sebagai calon kuat sebelumnya dengan jet tempur F-35 juga gagal memenuhi anggaran yang ditawarkan oleh pihak pemerintah Korea Selatan.