Ketua Umum Partai berkuasa Saenuri Hwang Woo-yea telah bersumpah membantu pendanaan yang aman bagi rencana kesejahteraan dari pemerintah tanpa menaikkan pajak.
Berbicara di Majelis Nasional pada hari Senin (7/10/2013), Hwang mengatakan partai yang berkuasa secara bersama-sama bertanggung jawab menjaga janji kampanye presiden dan akan melakukan yang terbaik untuk menerapkannya.
Dia berjanji mengupayakan yang terbaik untuk menghindari pajak yang lebih tinggi, namun tetap mempromosikan keadilan dalam perpajakan dan menyimpan penerimaan pajak dengan memerangi korupsi, membawa ekonomi yang tengah berada di bawah ke ranah yang sah, serta mengurangi celah pajak.
Hwang juga mengalamatkan kritikan kepada Presiden Park Geun-hye atas kemunduran janji kampanyenya pada kesejahteraan bagi warga lansia. Dia mengatakan presiden tidak mundur dari janjinya karena program pensiun telah disesuaikan dengan kondisi ekonomi saat ini dan akan diperluas secara bertahap.
Pada kontroversi transkrip KTT antar-Korea 2007, Hwang mengusulkan kepada pihak oposisi mendeklarasikan pembelaan Garis Batas Utara (NLL) pada resolusi parlemen untuk memastikan tidak ada perselisihan dalam mempertahankan perbatasan maritim di bagian barat negara itu di Laut Kuning.
Terkait reformasi Badan Intelijen Nasional, ia mengusulkan badan ini harus dirubah fokusnya hanya pada misi melawan komunisme dan terorisme dan tidak mencampuradukkan di ranah politik.
Oposisi utama Partai Demokrat (DP) mengecam pidato Hwang itu, dengan menyebutnya hanya sejumlah kalimat kosong belaka tanpa rencana aksi yang substansial.
Juru bicara Partai Demokrat, Lee Eon-joo mengatakan pidato itu tidak menunjukkan rasa tanggung jawab atau refleksi diri sebagai partai yang berkuasa tetapi hanya berusaha merasionalisasi dorongan pemerintah atas kebijakan-kebijakannya.