Presiden Park Geun-hye menyebut Inggris dan Korea Selatan sebagai sahabat sejati selama jamuan kenegaraan yang diselenggarakan Ratu Elizabeth II di Istana Buckingham.

Dalam pidato yang disampaikan dalam bahasa Inggris, Presiden mengatakan Inggris telah ada bagi Korea Selatan selama masa-masa sulit. Dia mengatakan Korea Selatan bisa menjadi negara perdagangan terbesar kedelapan dunia dan bangsa yang demokratis berkat bantuan Inggris.

Park juga berterima kasih kepada Ratu yang mengundangnya melakukan kunjungan kenegaraan. Dia mengatakan kunjungan ini semua menjadi sangat signifikan karena tahun 2013 menandai 130 tahun hubungan diplomatik antara Korea Selatan dan Inggris, dan 60 tahun gencatan senjata Perang Korea.

Park juga mengusulkan menyatukan pengalaman pelopor industri kreatif Inggris dan inisiatif ekonomi kreatif Korea Selatan untuk menemukan mesin pertumbuhan baru.

Ratu Elizabeth II juga berbicara pada perjamuan tersebut. Ratu menyambut kunjungan kenegaraan dan mengatakan dirinya senang melihat hubungan bilateral telah menjadi kemitraan yang sejati.

Ratu juga mengatakan berdasarkan kokohnya solidaritas dari partisipasi Inggris dalam Perang Korea, kedua negara bergabung dalam upaya perdamaian di Semenanjung Korea dan di seluruh dunia.

Jamuan ini dihadiri sekitar 140 tamu termasuk delegasi presiden, pejabat bisnis Korea Selatan dan keluarga kerajaan Inggris, termasuk Pangeran Edward dan Putri Anne.