Partai berkuasa, Partai Saenuri (SP) mengajukan pemberian sanksi bagi anggota Partai Demokrat (DP) Jang Ha-na dengan dasar tuduhan penolakan hasil pilpres dan Yang Seung-jo yang mengungkapkan presiden Park juga dapat diancam pembunuhan seperti ayahnya, mantan Presiden Park Chung-hee.
Partai Saenuri membuka sidang pada hari Selasa (10/12/13) dan memutuskan pernyataan-pernyataan yang dilontarkan Jang dan Yang adalah melanggar tatanan konstitusi. Dengan demikian pihak Partai Saenuri mengajukan pencabutan jabatan bagi dua anggota tersebut ke parlemen.
Ketua Partai Demokrat, Kim Han-gil menyatakan pernyataan-pernyataan kedua anggota tersebut bukan pendapat umum dari Partai Demokrat, dan mengklaim partai berkuasa telah menyalahartikan pernyataan itu. Namun demikian Kim mengatakan akan mengambil tindakan tegas terhadap pernyataan yang memang menimbulkan konflik di dalam partai.