Pesawat tempur F-35A dari Lockheed Martin, AS, ditetapkan sebagai pesawat tempur generasi berikutnya. Dengan demikian, kontrak pembeliannya dapat terlaksana dalam musim gugur tahun ini.
Badan Administrasi Program Akuisisi Pertahanan membuka Komisi Pelaksana Program Pertahanan pada tanggal 24 Maret dan memutuskan melakukan kontrak pembelian F-35 antara pemerintah Korea Selatan dan AS, melalui Penjualan Militer Luar Negeri (FMS).
Selain itu, pihaknya akan membeli 4 buah ‘Global Hawk’ dari Northrop Grumman sebagai pesawat intai untuk mengawasi pergerakan pasukan Korea Utara mulai tahun 2018 melalui FMS.
‘Global Hawk’ adalah aset utama dari ‘Kill Chain’ untuk menghadapi ancaman nuklir dan rudal Korea Utara, dan proyek ini membutuhkan biaya senilai 880 miliar won.
Sementara itu, Komisi Pelaksana Program Pertahanan mengizinkan program pengembangan untuk memperpanjang jarak jangkauan meriam artileri K-9 dan K-55A1 155 mm.