Pemerintah Korea Selatan mengembangkan 7 jenis industri layanan meliputi medis, pariwisata, pendidikan, keuangan, dll dengan membuka kesempatan investasi sebesar 15 triliun won, serta menciptakan lapangan kerja baru untuk 180 ribu orang.
Pemerintah mengumumkan langkah pengaktifan investasi untuk mengembangkan 7 jenis industri layanan tersebut dalam sebuah sidang yang dipimpin oleh Presiden Park Geun-hye.
Untuk mengaktifkan bidang kesehatan dan medis, pemerintah akan melakukan deregulasi yang hingga kini menjadi halangan bagi koperasi medis untuk melakukan bisnis medis seperti pendirian hotel khusus pariwisata medis serta masalah ijin rumah sakit dari luar negeri. Pihaknya akan menyediakan undang-undang khusus layanan medis internasional agar badan medis aktif menarik pasien luar negeri dan mengembangkan operasi ke luar negeri.
Di bidang turisme, pemerintah akan menyederhanakan proses pemberian izin untuk bisnis pendirian resor di pulau Yeongjongdo dan Jejudo, serta mengembangkan wilayah sekitar sungai Han sebagai tempat wisata.
Sehubungan dengan pendidikan, pihak pemerintah akan mendirikan badan pendidikan terunggul sedunia di bidang busana, pengelolaan hotel, dll di Korea Selatan. Sedang di bidang keuangan, pemerintah akan mengalokasikan dana sebesar 3 triliun won selama 3 tahun ke depan untuk mendukung industri layanan.
Sementara, pemerintah memperkirakan dapat menciptakan efek investasi senilai 15 triliun won tersebut dengan terbukanya lowongan kerja baru untuk 180 ribu orang. Pemerintah juga berencana untuk meningkatkan jumlah turis asing sampai dengan 20 juta orang sampai tahun 2017, dan jumlah pasien dari luar negeri sampai 1.500.000 orang per tahun.