Bank Sentral Korea Selatan (BOK) menurunkan suku bunga acuan sebesar 0,25 persen menjadi 2%, yang menjadi level terendah.
Bank Sentral Korea Selatan membuat keputusan itu pada pertemuan bulanan komisi keuangan yang dipimpin gubernur BOK, Lee Ju-yeol, pada hari Rabu (15/10/2014).
Keputusan ini diambil 2 bulan sejak BOK menurunkan rasio 0,25 persen menjadi 2,5%, yang merupakan penurunan rasio pertama dalam 15 bulan.
Dengan pemangkasan ini, rasio suku bunga standar berada di level terendah yang pernah dikeluarkan dalam 17 bulan sejak Februari 2009, setelah terjadinya krisis keuangan.
Keputusan terakhir BOK ini dianalisis akan meningkatkan efek dan harapan pemulihan melalui kerja sama kebijakan dengan pemerintah yang tengah mencurahkan upaya untuk merevitalisasi ekonomi.
BOK menjelaskan penurunan suku bunga ini akibat kecilnya tren pemulihan permintaan lokal dan merosotnya sentimen investasi dan konsumsi.