Presiden Park Geun-hye kembali mengulangi bahwa unifikasi Korea akan memberi keuntungan besar bagi Semenanjung Korea dan juga Asia Timur Laut dan seluruh dunia.
Saat pidatonya di Konferensi Kebijakan Dunia ketujuh di Seoul pada hari Senin (08/12/2014), presiden juga mendesak Korea Utara meninggalkan ambisi nuklirnya. Dia mengatakan perkembangan nuklir Korea Utara merupakan kekhawatiran keamanan terbesar di Asia Timur Laut dan sebuah ancaman serius bagi perdamaian dunia.
Dia juga menegaskan akan berupaya menggelar pertemuan tingkat tinggi trilateral dengan pemimpin Cina dan Jepang dalam upaya merestorasi kepercayaan di tiga negara di Asia Timur Laut tersebut.
Park juga mengharapkan kerja sama dari negara-negara terkait seperti Amerika Serikat dan Rusia untuk membangun kerja sama perdamaian di kawasan. Park menyerukan agar Korea Utara ikut serta dalam proses promosi perdamaian di kawasan tersebut.
Lembaga Prancis untuk hubungan internasional meluncurkan Konferensi Kebijakan Dunia sebagai forum tahunan sejak tahun 2008, untuk mengkaji dan mendiskusikan tantangan dunia internasional. Seoul adalah kota pertama di wilayah Asia yang menjadi tuan rumah konferensi.