Korea Selatan dan Amerika Serikat resmi menandatangani perjanjian kerja sama energi nuklir di Washington, pada hari Senin (15/6/2015).

Menteri Luar Negeri, Yun Byung-se, dan Menteri Energi AS, Ernest Moniz, menandatangani revisi perjanjian kerja sama nuklir 1974.

Seorang pejabat kementerian luar negeri mengatakan Presiden Park Geun-hye telah merencanakan menandatangani kesepakatan selama kunjungannya ke Washington, tapi kesepakatan itu perlu segera ditandatangani mengingat waktu pemberlakuannya.

Setelah pemarafan kesepakatan pada 22 April setelah perundingan lebih dari empat tahun, kedua belah pihak sudah menyelesaikan prosedur di dalam negeri masing-masing yang diperlukan bagi penandatanganan resmi.

Perjanjian yang sudah direvisi tersebut akan diberlakukan segera di semester kedua tahun ini setelah menerima persetujuan Kongres AS. Kesepakatan itu memungkinkan Seoul memulai penelitian teknologi baru dalam pemakaian hasil daur ulang bahan bakar nuklir dan membuat pengayaan uranium tingkat rendah dengan persetujuan AS.