Saham Korea Selatan berjuang mempertahankan nilainya pada hari Rabu (19/8/2015), di tengah runtuhnya pasar saham Cina.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea Selatan (KOSPI) tenggelam di level 1.940 poin yang menutup perdagangan hari ini dengan kehilangan 16,88 poin atau 0,86 persen.
Selama sesi Rabu ini, indeks saham anjlok ke 1.915 sebelum kembali ke 1.939,38, menjadi penutupan terendah dalam enam bulan.
Saham teknologi KOSDAQ anjlok ke 4,18 persen, atau 29,25 poin, dan ditutup pada 670,55.
KOSDAQ kehilangan total 14 persen setelah mencapai indeks tahunan tinggi pada 782,64 di bulan lalu.
Mata uang lokal melemah 0,3 won terhadap dolar yang ditutup pada 1.185,3 won.