Guru-guru sekolah swasta pendidikan anak usia dini-PAUD mengadakan demonstrasi dengan ambil cuti selama 3 hari secara serentak, mulai hari Rabu untuk menuntut perbaikan kondisi kerja.
Menurut Asosiasi PAUD Swasta Korea-KECA, lebih dari separuh sekolah PAUD berpartisipasi dalam demonstrasi tersebut. Namun Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan mengatakan, jumlah sekolah PAUD yang berpartisipasi dalam demonstrasi ambil cuti bersama-sama itu kurang dari 20%.
Pihak KECA menuntut pemerintah untuk menaikkan bantuan anggaran untuk biaya pendidikan bagi kelas bayi, dukungan biaya pendidikan 300 ribu Won untuk anak usia 3~5 tahun, serta memperbaiki kondisi tempat kerja para guru dll..
Pemerintah menyatakan masih dapat menerima tindakan mengambil cuti secara bersama-sama yang sudah dijamin dengan peraturan, namun jika ada sekolah PAUD yang tutup sekolah atau menghalangi siswa datang ke sekolah , maka pemerintah akan melakukan tindakan hukum secara tegas.
Dikatakan, pemerintah juga akan memperbaiki kondisi tempat kerja guru secara bertahap.